E-HAC atau Electronic Health Alert Card adalah sebuah sistem yang dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk memastikan bahwa setiap orang yang masuk ke negara-negara di ASEAN memiliki informasi kesehatan yang terverifikasi dan terintegrasi. E-HAC diharapkan mampu meningkatkan keamanan dan keselamatan kesehatan di wilayah ASEAN. Sistem E-HAC juga akan memberikan informasi kepada petugas kesehatan di ASEAN tentang status kesehatan seseorang, termasuk daftar obat yang harus diambil, jadwal imunisasi, informasi tentang penyakit yang diderita dan lain sebagainya.
Tahap Pertama: Registrasi Online
Tahap pertama yang harus dilakukan adalah registrasi online. Pendaftaran online bisa dilakukan melalui situs resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pada halaman pendaftaran, Anda akan diminta untuk mengisi data pribadi dan informasi kesehatan. Data pribadi yang dimasukkan termasuk nama lengkap, alamat, nomor telepon, email, tanggal lahir, dan lainnya. Setelah data pribadi selesai dimasukkan, Anda akan diminta untuk mengisi informasi kesehatan seperti riwayat penyakit, jadwal imunisasi, daftar obat yang sedang dikonsumsi, dan lain sebagainya.
Tahap Kedua: Verifikasi Data
Setelah data terdaftar, data akan diverifikasi oleh petugas Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Verifikasi data ini bertujuan untuk memastikan bahwa data yang dimasukkan oleh pengguna adalah akurat dan benar. Setelah verifikasi selesai, Anda akan mendapatkan konfirmasi melalui email atau SMS. Konfirmasi ini berisi informasi tentang nomor registrasi E-HAC dan kode verifikasi.
Tahap Ketiga: Aktivasi Kartu E-HAC
Setelah Anda mendapatkan konfirmasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Anda dapat melanjutkan ke tahap aktivasi kartu E-HAC. Aktivasi kartu E-HAC harus dilakukan di salah satu kantor Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang tersedia. Untuk melakukan aktivasi, Anda harus membawa konfirmasi yang dikirimkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan membayar biaya aktivasi. Setelah aktivasi selesai, Anda akan menerima kartu E-HAC dan kata sandi untuk mengakses informasi E-HAC Anda.
Tahap Keempat: Login ke Situs E-HAC
Setelah Anda menerima kartu E-HAC, Anda dapat login ke situs E-HAC melalui nomor registrasi dan kata sandi. Setelah login berhasil, Anda dapat melihat dan memperbarui informasi kesehatan Anda, melihat daftar obat yang sedang dikonsumsi, melihat jadwal imunisasi, dan melihat riwayat penyakit yang diderita.
Tahap Kelima: Cetak Kartu E-HAC
Setelah Anda berhasil login ke situs E-HAC, Anda dapat mencetak kartu E-HAC Anda. Cetak kartu E-HAC ini harus dibawa saat Anda bepergian ke luar negeri. Kartu ini akan membantu petugas kesehatan di luar negeri untuk memeriksa informasi kesehatan Anda dengan cepat dan mudah.
Kesimpulan
E-HAC adalah sebuah sistem yang dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk memastikan bahwa setiap orang yang masuk ke negara-negara di ASEAN memiliki informasi kesehatan yang terverifikasi dan terintegrasi. Proses pengisian E-HAC terdiri dari beberapa tahap, mulai dari registrasi online hingga penerbitan kartu E-HAC. Dengan mempunyai kartu E-HAC, Anda dapat membawa informasi kesehatan Anda ke mana pun Anda pergi dan memastikan bahwa petugas kesehatan di luar negeri dapat memeriksa informasi kesehatan Anda dengan cepat dan akurat.
