Awalan meroda adalah salah satu teknik lari jarak jauh yang populer, yang terutama dikenal di kalangan lari marathon. Awalan meroda adalah proses mengurangi kecepatan Anda saat berlari, dengan beberapa kali mengurangi aroma. Ini bertujuan untuk membantu Anda mencapai titik puncak performa Anda saat berlari. Proses awalan meroda dapat membantu Anda menyelesaikan lari dengan lebih cepat. Berikut ini adalah cara melakukan awalan meroda.
Atur Latihan Awalan Meroda
Sebelum Anda mulai melakukan awalan meroda, penting untuk memastikan bahwa Anda telah menyiapkan latihan yang tepat. Latihan awalan meroda akan berbeda untuk setiap individu, tergantung pada tujuan berlari Anda. Untuk memulai awalan meroda, Anda harus menetapkan tujuan berlari Anda. Apakah Anda berlari dalam lari marathon, lari jarak jauh atau lari sprint? Setelah Anda menentukan tujuannya, Anda bisa menyesuaikan latihan awalan meroda Anda. Sebagai contoh, jika Anda berlari lari marathon, Anda harus melakukan latihan awalan meroda dengan jumlah interval yang lebih tinggi.
Menyesuaikan Kecepatan
Setelah Anda menyiapkan latihan awalan meroda, Anda harus berlatih menyesuaikan kecepatan Anda. Saat berlari, Anda harus berusaha untuk berlari dengan kecepatan yang sama untuk setiap interval. Hal ini bertujuan untuk membantu Anda mencapai puncak performa Anda saat berlari. Alih-alih berlari dengan kecepatan yang sama untuk setiap interval, Anda harus berusaha untuk menyesuaikan kecepatan Anda sesuai dengan interval. Misalnya, jika interval Anda berlangsung selama 10 detik, Anda harus berusaha untuk berlari dengan kecepatan yang lebih rendah pada interval pertama dan meningkatkan kecepatan Anda dari interval ke interval berikutnya.
Membangun Kekebalan Tubuh
Selain membantu Anda mencapai puncak performa Anda saat berlari, awalan meroda juga membantu dalam membangun kekebalan tubuh Anda. Dengan melakukan awalan meroda secara teratur, Anda akan dapat meningkatkan kemampuan tubuh Anda untuk menahan rasa sakit yang mungkin terjadi saat berlari. Dengan membangun kekebalan tubuh Anda, Anda akan dapat meningkatkan jarak tempuh Anda dan meningkatkan kinerja Anda pada saat berlari. Selain itu, membangun kekebalan tubuh Anda juga akan membantu Anda meningkatkan kondisi fisik Anda saat berlari.
Menyesuaikan Intensitas
Selain menyesuaikan kecepatan Anda saat berlari, Anda juga harus menyesuaikan intensitas. Intensitas adalah tingkat energi yang Anda miliki saat berlari. Saat melakukan awalan meroda, Anda harus menyesuaikan intensitas berdasarkan intensitas yang Anda rasakan. Intensitas yang Anda rasakan akan bervariasi tergantung pada jarak tempuh yang Anda lalui dan tujuan Anda. Misalnya, jika Anda berlari lari marathon, Anda harus berusaha untuk meningkatkan intensitas Anda seiring jarak tempuh yang Anda lalui.
Mengatur Interval
Selain menyesuaikan kecepatan dan intensitas Anda saat berlari, Anda juga harus mengatur interval awalan meroda. Interval adalah jumlah waktu yang Anda miliki untuk berlari dengan kecepatan dan intensitas tertentu. Saat melakukan awalan meroda, Anda harus memilih interval yang sesuai dengan kecepatan dan intensitas Anda. Cara terbaik untuk menentukan interval adalah dengan berlatih dan mencoba berbagai macam interval. Dengan berlatih dengan berbagai macam interval, Anda akan dapat menemukan interval yang cocok untuk Anda.
Mengatur Waktu Berlari
Selain mengatur interval, Anda juga harus mengatur waktu berlari Anda. Waktu berlari adalah jumlah waktu yang Anda miliki untuk melakukan awalan meroda. Waktu berlari yang ideal adalah waktu yang cukup untuk membantu Anda mencapai puncak performa Anda saat berlari. Waktu berlari yang ideal akan tergantung pada tujuan berlari Anda. Misalnya, jika Anda berlari lari marathon, waktu berlari yang ideal adalah waktu yang cukup untuk menyelesaikan lari tanpa terlalu b
