Menghitung Nilai Rata-Rata Raport Kurikulum 2013

Untuk menghitung nilai rata-rata raport, siswa harus mengetahui beberapa hal. Pertama, mengetahui jumlah mata pelajaran yang diambil. Kedua, mengetahui nilai mata pelajaran yang ditetapkan oleh sekolah. Ketiga, mengetahui konversi nilai yang digunakan oleh sekolah. Selanjutnya, menghitung nilai rata-rata raport dengan tepat. Jika Anda ingin menghitung nilai rata-rata raport kurikulum 2013, berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan.

Langkah 1: Menentukan Jumlah Mata Pelajaran

Pada kurikulum 2013, jumlah mata pelajaran yang harus diambil siswa dari SD hingga SMA adalah 42. Setiap tingkat punya jumlah mata pelajaran yang berbeda. Di SD, siswa harus mengambil 14 mata pelajaran. Di SMP, siswa harus mengambil 16 mata pelajaran. Dan di SMA, siswa harus mengambil 12 mata pelajaran. Jumlah mata pelajaran bisa berbeda tergantung pada sekolah dan kurikulum yang digunakan.

Langkah 2: Mengetahui Nilai Mata Pelajaran

Setelah mengetahui jumlah mata pelajaran yang harus diambil, selanjutnya siswa harus mengetahui nilai mata pelajaran yang ditetapkan oleh sekolah. Setiap sekolah punya standar nilai yang berbeda. Biasanya nilai ditetapkan antara 0 hingga 100. Setelah mengetahui nilai mata pelajaran, siswa harus mencatat semua nilai yang diperoleh.

Langkah 3: Mengetahui Konversi Nilai

Konversi nilai adalah nilai yang digunakan untuk mengkonversikan nilai mata pelajaran ke dalam nilai rata-rata raport. Biasanya nilai rata-rata raport dikonversikan dengan angka 0 hingga 4 (4 adalah nilai tertinggi). Setiap sekolah punya konversi nilai yang berbeda-beda. Sekolah juga bisa mengubah konversi nilai sesuai dengan kebutuhan. Setelah mengetahui konversi nilai, siswa bisa mengkonversikan nilai mata pelajaran yang diperoleh ke dalam nilai rata-rata raport.

Langkah 4: Menghitung Nilai Rata-Rata Raport

Setelah mengetahui jumlah mata pelajaran yang diambil dan nilai mata pelajaran yang diperoleh, selanjutnya siswa bisa menghitung nilai rata-rata raport dengan tepat. Caranya adalah dengan menjumlahkan semua nilai mata pelajaran yang diperoleh dan membagi hasilnya dengan jumlah mata pelajaran yang diambil. Misalnya, jika Anda mengambil 14 mata pelajaran dan mendapatkan nilai 80, 75, 70, 66, dan 65. Maka nilai rata-rata raport adalah 73,6. Nilai rata-rata raport bisa berbeda-beda tergantung pada nilai yang diperoleh oleh siswa.

Langkah 5: Mengetahui Nilai Akhir

Setelah menghitung nilai rata-rata raport, selanjutnya siswa harus mengetahui nilai akhir yang didapatkan. Biasanya nilai akhir dikonversikan ke dalam nilai rata-rata raport. Nilai rata-rata raport bisa berbeda-beda tergantung pada konversi nilai yang ditetapkan oleh sekolah. Misalnya, jika nilai rata-rata raport adalah 73,6, maka nilai akhir adalah 3,6. Nilai ini bisa berbeda tergantung pada nilai rata-rata raport yang didapatkan oleh siswa.

Kesimpulan

Untuk menghitung nilai rata-rata raport kurikulum 2013, siswa harus mengetahui beberapa hal. Pertama, mengetahui jumlah mata pelajaran yang diambil. Kedua, mengetahui nilai mata pelajaran yang ditetapkan oleh sekolah. Ketiga, mengetahui konversi nilai yang digunakan oleh sekolah. Selanjutnya, menghitung nilai rata-rata raport dengan tepat. Setelah menghitung nilai rata-rata raport, selanjutnya siswa harus mengetahui nilai akhir yang didapatkan. Dengan melakukan beberapa langkah di atas, siswa bisa menghitung nilai rata-rata raport kurikulum 2013 dengan tepat dan benar.

Menghitung Nilai Rata-Rata Raport Kurikulum 2013