Sholat dzuhur atau yang juga dikenal sebagai sholat Ashar adalah salah satu rukun Islam yang wajib dijalankan oleh setiap muslim. Sholat ini memiliki beberapa tata cara khusus yang harus diikuti oleh setiap orang yang melaksanakannya. Berikut adalah cara sholat dzuhur di waktu ashar.
1. Berwudhu Terlebih Dahulu
Tahap pertama dalam melakukan sholat dzuhur adalah berwudhu. Wudhu adalah proses pembersihan yang harus dilakukan sebelum melaksanakan sholat. Dalam melakukan wudhu, kita harus mencuci atau menyiramkan air ke muka, tangan, kaki, dan badan. Kita juga harus menyapu air pada kepala dan telinga. Setelah melakukan wudhu, barulah kita bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
2. Baca Doa Iftitah
Setelah berwudhu, langkah selanjutnya adalah membaca doa iftitah. Doa ini harus dibaca sebelum memulai sholat. Doa iftitah berfungsi untuk menghormati Allah dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan. Doa iftitah juga berfungsi untuk mempersiapkan diri kita untuk melaksanakan sholat dengan hati yang tulus.
3. Berdiri di Hadapan Allah
Setelah membaca doa iftitah, langkah selanjutnya adalah berdiri di hadapan Allah. Posisi yang benar adalah berdiri tegak dengan kedua tangan di sisi tubuh. Kita harus membuat diri kita tenang dan khusyuk sebelum mulai melakukan sholat. Kita juga harus berkonsentrasi dan berdoa kepada Allah dengan penuh tulus.
4. Membaca Al-Fatihah
Langkah selanjutnya adalah membaca surat Al-Fatihah. Al-Fatihah adalah surat pertama dari al-Quran. Surat ini harus dibaca dengan jelas sebelum melakukan sholat. Surat ini berfungsi untuk membuka sholat kita dan menghormati Allah. Kita juga harus memahami arti surat Al-Fatihah yang kita baca agar kita bisa mensyukuri nikmat yang diberikan Allah kepada kita.
5. Membaca Surat-surat Pendek
Setelah membaca Al-Fatihah, kita harus melanjutkan dengan membaca surat-surat pendek lainnya. Surat-surat pendek ini harus dipilih sesuai dengan jumlah rakaat yang akan dilaksanakan. Untuk sholat dzuhur di waktu ashar, biasanya kita membaca surat Al-Kafirun, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas. Kita harus membaca surat-surat ini dengan jelas dan tulus agar Allah dapat menerima doa kita.
6. Ruku dan Sujud
Setelah membaca surat-surat pendek, kita harus membaca doa ruku dan doa sujud. Doa ruku dan sujud adalah doa yang harus kita baca ketika kita melakukan rukun ruku dan rukun sujud. Doa ruku dan sujud berfungsi untuk memohon ampunan dan rahmat Allah. Kita harus membaca doa ini dengan jelas dan tulus agar Allah dapat memperkenankan doa kita.
7. Duduk di antara Dua Sujud
Setelah membaca doa ruku dan sujud, kita harus duduk di antara dua sujud. Posisi yang benar adalah duduk dengan kaki menyilang dan kedua tangan diletakkan di atas lutut. Kita harus mengucapkan tasbih, tahmid, dan tahlil ketika duduk di antara dua sujud. Kita juga harus membaca doa yang berkaitan dengan tasbih, tahmid, dan tahlil agar Allah dapat menerima doa kita.
8. Membaca Doa Qunut
Setelah duduk di antara dua sujud, kita harus membaca doa qunut. Doa qunut adalah doa yang wajib dibaca setelah duduk di antara dua sujud. Doa qunut berfungsi untuk memohon kepada Allah agar segala sesuatu yang kita lakukan dapat menjadi amal yang diterima dan diampuni oleh Allah. Kita juga harus berdoa untuk keselamatan diri kita dan orang lain.
