Cara Penjumlahan Pecahan Biasa

Penjumlahan pecahan biasa merupakan salah satu dari berbagai jenis operasi matematika yang penting untuk dipelajari. Ini adalah kemampuan yang akan Anda gunakan secara teratur, jadi penting untuk memahami cara menjumlahkan pecahan biasa dengan benar. Dengan demikian, Anda dapat menyelesaikan tugas-tugas matematika dengan mudah dan cepat!

Apa itu Pecahan Biasa?

Pecahan biasa adalah sebuah bilangan yang dapat dinyatakan sebagai rasio dua bilangan bulat. Ini memiliki bentuk umum seperti A/B, di mana A dan B adalah bilangan bulat. Pecahan biasa dapat dengan mudah diubah menjadi desimal dengan membagi A dengan B. Salah satu contoh pecahan biasa adalah seperti 2/3, yang dapat diubah menjadi desimal 0,666666. Pecahan biasa juga dapat diubah ke dalam bentuk bentangan, dengan menuliskan pecahan sebagai sebuah “bentuk luas”.

Tahap-Tahap Penjumlahan Pecahan Biasa

Penjumlahan pecahan biasa sebenarnya cukup sederhana jika Anda memahami beberapa tahap yang harus Anda ikuti.Inilah tahap-tahapnya:

  1. Tentukan pecahan yang hendak Anda jumlahkan.
  2. Hitung penyederhanaan pecahan. Jika pecahan adalah satu bentuk, maka Anda tidak perlu menyederhanakannya. Jika tidak, Anda harus menyederhanakannya dengan cara mencari faktor persekutuan terbesar (FPB).
  3. Hitung pembilang dan penyebut yang sama. Misalnya, jika pecahan A adalah 2/3 dan pecahan B adalah 4/5, maka Anda harus menghitung 6/15.
  4. Tambahkan pembilang. Jika pecahan A adalah 2/3 dan pecahan B adalah 4/5, maka pembilangnya adalah 6 + 8 = 14.
  5. Sisakan penyebut yang sama. Jadi, jika pecahan A adalah 2/3 dan pecahan B adalah 4/5, maka penyebutnya adalah 15.
  6. Hasil akhir adalah 14/15.

Contoh-Contoh Penjumlahan Pecahan Biasa

Untuk memudahkan pemahaman Anda tentang cara menjumlahkan pecahan biasa, berikut adalah beberapa contoh yang dapat Anda ikuti:

  1. Jika pecahan A adalah 1/4 dan pecahan B adalah 3/4, maka hasil akhirnya adalah 4/4 = 1.
  2. Jika pecahan A adalah 1/3 dan pecahan B adalah 2/3, maka hasil akhirnya adalah 3/3 = 1.
  3. Jika pecahan A adalah 4/6 dan pecahan B adalah 5/9, maka hasil akhirnya adalah 18/18 = 1.
  4. Jika pecahan A adalah 2/7 dan pecahan B adalah 3/7, maka hasil akhirnya adalah 5/7.

Cara Lain Penjumlahan Pecahan Biasa

Selain cara di atas, penjumlahan pecahan biasa juga dapat dilakukan dengan cara lain, seperti menggunakan kalkulator atau menggunakan sistem penulisan bentuk luas. Memang, cara ini tidak secepat cara di atas, tetapi ini akan membantu Anda memahami operasi matematika ini dengan lebih baik.

Kesimpulan

Penjumlahan pecahan biasa dapat dilakukan dengan cepat dan mudah dengan memahami tahap-tahapnya secara benar. Dengan demikian, Anda dapat dengan mudah menyelesaikan tugas-tugas matematika yang melibatkan operasi ini. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan cara lain untuk menjumlahkan pecahan biasa, seperti menggunakan kalkulator atau menggunakan sistem penulisan bentuk luas.

Cara Penjumlahan Pecahan Biasa