Aki kering adalah salah satu jenis aki yang banyak digunakan. Aki kering menyimpan daya listrik dengan kutub positif dan kutub negatif. Dengan daya listrik ini, aki kering bisa digunakan untuk menghidupkan sebuah mesin. Namun, kadang-kadang aki kering tidak bisa menyimpan setrum seperti seharusnya. Ini mungkin karena adanya kerusakan atau karena aki kering sudah kadaluarsa. Berikut adalah beberapa cara untuk memperbaiki aki kering yang tidak bisa menyimpan setrum.
1. Buka kap mesin aki
Pertama, Anda perlu membuka kap mesin aki. Cari sebuah alat yang sesuai untuk membuka kap mesin aki. Setelah itu, buka kap mesin aki. Jika terlalu banyak kotoran di sekitar kap mesin aki, Anda harus membersihkannya terlebih dahulu.
2. Periksa kutub aki
Setelah itu, Anda harus memeriksa kutub aki. Pertama-tama, periksa kutub positif aki. Pastikan tidak ada korosi pada kutub tersebut. Jika ada, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam. Jika tidak ada korosi pada kutub positif aki, Anda harus memeriksa kutub negatif aki. Jika ada korosi pada kutub negatif aki, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam.
3. Periksa konektor aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa konektor aki. Pertama, periksa konektor positif aki. Pastikan tidak ada bintik-bintik korosi pada konektor tersebut. Jika ada, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam. Jika tidak ada korosi pada konektor positif aki, Anda harus memeriksa konektor negatif aki. Jika ada korosi pada konektor negatif aki, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam.
4. Periksa kabel aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa kabel aki. Pastikan tidak ada korosi pada kabel aki. Jika ada, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam. Selain itu, pastikan kabel aki tidak rusak. Jika rusak, Anda harus menggantinya dengan yang baru.
5. Periksa elektrolit aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa elektrolit aki. Pastikan elektrolit aki tidak kering. Jika kering, Anda harus mengisi ulang dengan bantuan larutan asam sulfurik. Selain itu, pastikan elektrolit aki tidak berbusa. Jika berbusa, Anda harus menggantinya dengan yang baru.
6. Periksa kisi-kisi aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa kisi-kisi aki. Pastikan kisi-kisi aki tidak rusak atau pecah. Jika rusak atau pecah, Anda harus menggantinya dengan yang baru. Selain itu, pastikan kisi-kisi aki tidak berkarat. Jika berkarat, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam.
7. Periksa kontak aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa kontak aki. Pastikan tidak ada korosi pada kontak aki. Jika ada, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam. Selain itu, pastikan kontak aki tidak rusak. Jika rusak, Anda harus menggantinya dengan yang baru.
8. Periksa sambungan aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa sambungan aki. Pastikan sambungan aki tidak kendor atau longgar. Jika kendor atau longgar, Anda harus memperketatnya lagi. Selain itu, pastikan sambungan aki tidak berkarat. Jika berkarat, Anda harus membersihkannya dengan bantuan kuas dan larutan asam.
9. Periksa kapasitor aki
Selanjutnya, Anda harus memeriksa kapasitor aki. Pastikan kapasitor aki masih dalam kondisi baik. Jika tidak, Anda harus mengg
