Cara Bikin Laporan Yang Mudah dan Praktis

Membuat laporan merupakan salah satu tugas yang terkadang membingungkan bagi sebagian orang, terutama jika mereka baru mulai belajar cara membuat laporan. Untungnya, ada berbagai cara yang bisa kamu ikuti untuk bikin laporan dengan mudah dan praktis. Cara ini bisa kamu gunakan untuk membuat laporan yang baik dan benar tanpa harus pusing-pusing mengerjakannya.

Pertimbangkan Tujuan Laporan

Pertimbangkan tujuan laporan yang ingin kamu buat. Hal ini penting untuk kamu lakukan karena tujuan laporan akan menentukan jenis informasi yang perlu kamu masukkan ke dalam laporan. Misalnya, jika tujuan laporan kamu adalah untuk mempresentasikan proyek yang telah kamu kerjakan, maka kamu perlu menyertakan informasi tentang proyek yang telah kamu kerjakan, termasuk hasil yang telah kamu capai.

Tentukan Audiens Yang Akan Membacanya

Setelah menentukan tujuan laporan, kamu juga harus menentukan audiens yang akan membacanya. Hal ini penting untuk kamu lakukan karena audiens yang akan membacanya akan mempengaruhi gaya bahasa yang kamu gunakan, termasuk bahasa yang kamu gunakan dan jenis informasi yang perlu kamu sertakan dalam laporan. Misalnya, jika laporan kamu akan dibaca oleh kalangan akademisi, maka kamu perlu menggunakan bahasa yang lebih formal dan menyertakan informasi yang lebih mendalam.

Pilih Jenis Laporan Yang Sesuai

Setelah menentukan tujuan dan audiens, kamu harus memilih jenis laporan yang sesuai. Ada berbagai macam jenis laporan, seperti laporan penelitian, laporan keuangan, laporan proyek, laporan audit, dan masih banyak lagi. Pilihlah jenis laporan yang sesuai dengan tujuan dan audiens yang kamu tentukan sebelumnya. Dengan memilih jenis laporan yang tepat, kamu akan lebih mudah dalam menyusun laporan.

Tulis Draft Laporan

Setelah memilih jenis laporan, kamu bisa mulai menulis draft laporan. Tulislah semua informasi yang ingin kamu sertakan dalam laporan. Usahakan informasi yang kamu tulis sesuai dengan tujuan laporan dan sesuai dengan audiens yang akan membacanya. Juga pastikan bahwa informasi yang kamu sertakan dalam laporan sudah terverifikasi dan akurat. Usahakan untuk menyajikan informasi yang terbuka dan mudah dipahami.

Edit dan Revisi Draft Laporan

Setelah menulis draft laporan, kamu harus melakukan proses editing dan revisi. Periksalah kembali laporan yang telah kamu buat dan pastikan bahwa informasi yang kamu sertakan dalam laporan sudah akurat dan mudah dipahami. Juga periksalah bahasa yang kamu gunakan dalam laporan, pastikan bahwa bahasa yang kamu gunakan sesuai dengan audiens yang akan membacanya. Jika ada informasi yang salah atau bahasa yang kurang tepat, kamu bisa mengubahnya sebelum melanjutkan proses selanjutnya.

Tambahkan Gambar dan Tabel

Setelah melakukan proses editing dan revisi, kamu bisa menambahkan gambar dan tabel ke dalam laporan. Tambahkan gambar dan tabel yang relevan dengan informasi yang kamu sertakan dalam laporan. Misalnya, jika kamu membuat laporan tentang proyek, kamu bisa menambahkan gambar dan tabel yang menunjukkan hasil proyek. Hal ini akan membuat laporanmu lebih mudah dipahami oleh audiens yang akan membacanya.

Tulis Abstrak dan Kata-Kata Kunci

Abstrak dan kata-kata kunci merupakan bagian penting dari laporan. Abstrak merupakan ringkasan singkat tentang laporan, sedangkan kata-kata kunci adalah kata-kata yang sering kamu temukan dalam laporan. Tulislah abstrak dan kata-kata kunci yang berhubungan dengan tema laporan yang kamu buat. Abstrak dan kata-kata kunci akan membantu audiens untuk menemukan dan

Cara Bikin Laporan Yang Mudah dan Praktis