Sholat Dhuha adalah salah satu sholat sunnah yang sangat dianjurkan. Di dalam Al-Qur’an surat Ad-Duha ayat 11 dan 12, Allah SWT menceritakan tentang bagaimana Nabi Muhammad SAW menunaikan sholat ini. Sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan di tengah hari, kurang lebih antara waktu terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Bagi umat muslim, melakukan sholat dhuha adalah suatu kewajiban untuk menghormati Allah SWT dan memanfaatkan waktu yang tersedia.
Apa Itu Sholat Dhuha dan Apa Manfaatnya?
Sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan di tengah hari, kurang lebih antara waktu terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Sholat dhuha dapat dilakukan baik sendirian maupun berjamaah. Ada lima waktu yang dianjurkan untuk melaksanakan Sholat Dhuha, yaitu: 1) di awal waktu (setelah terbitnya fajar); 2) saat matahari mulai naik dan terang; 3) tengah hari; 4) sebelum terbenamnya matahari; 5) setelah terbenamnya matahari. Sholat dhuha dilakukan dengan cara mengerjakan dua rakaat, dan jika ingin mengerjakan lebih dari dua rakaat maka tidak ada batasan yang ditentukan.
Sholat dhuha memiliki banyak keutamaan, seperti membantu orang yang melaksanakannya menjadi lebih baik dalam hal keimanan, kecerdasan, pengendalian diri, dan kesabaran. Selain itu, sholat dhuha juga dijanjikan Allah SWT akan mengampuni segala dosa-dosa yang telah dilakukan sepanjang hari. Dan yang paling penting, sholat dhuha akan membantu memperkuat keimanan seseorang.
Cara Melaksanakan Sholat Dhuha
Sebelum melaksanakan sholat dhuha, pastikan Anda telah bersuci dengan baik. Berwudhu sesuai dengan tata cara yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Setelah itu, berdiri kedepan kiblat dan membaca doa i’tidal (memulai sholat). Berdirilah kedepan kiblat dengan posisi sujud (ruku’) dan membaca doa iftitah (memulai sholat).
Selanjutnya, lakukan dua rakaat. Pada rakaat pertama, baca surah Al-Fatihah, lalu baca satu surah pendek seperti Al-Kafirun atau Al-Ikhlas. Pada rakaat kedua, baca Al-Fatihah, lalu baca surah pendek lainnya seperti Al-Asr, Al-Kautsar, atau Al-Kafirun. Setelah itu, lakukan sujud sahwi (sujud syukur) dan berdiri lagi.
Pada rakaat ketiga, baca Al-Fatihah, lalu baca surah pendek lainnya seperti Al-Kafirun, Al-Ikhlas, atau Al-Kautsar. Pada rakaat keempat, baca Al-Fatihah, lalu baca surah pendek lainnya seperti Al-Asr, Al-Kautsar, atau Al-Kafirun. Setelah itu, lakukan sujud sahwi (sujud syukur) dan berdiri lagi.
Setelah itu, lakukan tahiyat akhir dengan cara membaca doa tahiyat akhir. Kemudian, lakukan salam ke kanan dan ke kiri. Jika Anda melaksanakan sholat dhuha secara berjamaah, lakukan salam ke kanan dan ke kiri di akhir sholat. Setelah itu, baca doa sholat sunnah yang disukai oleh Allah SWT.
Keutamaan Sholat Dhuha
Sholat Dhuha dianjurkan oleh Allah SWT dan memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
1.Mendapat pahala yang besar.
2.Mendapatkan berkah yang luar biasa di akhirat.
3.Kebahagiaan, kedamaian, dan ketenteraman jiwa.
4.Dapat menghilangkan kesedihan dan kegelisahan.
5.Membantu meningkatkan kecerdasan, pengendalian diri, dan kesabaran.
6.Dapat meningkatkan iman dan taqwa seseorang.
Sholat Dhuha, Cara Melakukan Sholat Sunnah yang Mendatangkan Banyak Keutamaan